IAKN Kupang (Kemenag) – – – – Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang terus berlanjut dengan materi yang penuh manfaat. Hari ketiga PKKMB dihadirkan dengan sesi Pengenalan UPT Perpustakaan, yang dipimpin oleh Kepala UPT Perpustakaan IAKN Kupang, Heti Anita Giri, S.T., M.A.P. Acara tersebut dipandu oleh moderator Rita, M.Pd.
Sebagai bagian penting dari kehidupan akademik, perpustakaan menjadi jantung pengetahuan dan akses ilmu bagi mahasiswa. Heti Anita Giri, dalam pengantar materi, menjelaskan, “Perpustakaan memiliki peran strategis dalam mewujudkan visi, misi, dan tujuan universitas melalui penyediaan sumber informasi dan teknologi yang unggul dan berdaya saing.”
Sejarah IAKN Kupang yang dimulai pada tahun 2007 hingga transformasinya menjadi Institut Agama Kristen Negeri pada tahun 2020 disampaikan sebagai latar belakang pendirian perpustakaan di kampus ini. Dengan tiga fakultas dan dua program Pascasarjana, IAKN Kupang telah melahirkan mahasiswa-mahasiswa berpotensi yang memerlukan sumber daya ilmu yang kuat.
Dalam materi ini, mahasiswa baru diperkenalkan dengan struktur organisasi kampus dan fungsi perpustakaan sebagai unit penunjang utama. UPT Perpustakaan didukung oleh staf yang berkompeten, yang bertanggung jawab atas koleksi-koleksi bahan pustaka yang ada.
“Manfaat perpustakaan sangat luas, tidak hanya untuk membaca, tetapi juga mencari referensi, mengerjakan tugas, hingga rehat sejenak,” jelas Heti Anita Giri. Saat ini, koleksi perpustakaan telah mencapai 13.655 eksemplar, yang mencakup buku, referensi, jurnal, majalah, serta tesis dan disertasi.
Pengenalan layanan-layanan perpustakaan seperti layanan sirkulasi, layanan bebas pustaka, serta layanan online melalui Online Public Access Catalog (OPAC) dan aplikasi Bintang Pusnas Edu juga menjadi fokus dalam materi ini. Ditambahkan pula bahwa perpustakaan IAKN Kupang telah mengembangkan Perpustakaan Digital dengan aplikasi IAKN Kupang Digital Library, yang memungkinkan akses bahan bacaan melalui handphone.
Tidak ketinggalan, tata tertib dan sanksi dalam perpustakaan juga dijelaskan kepada mahasiswa baru. Disiplin dan ketertiban dalam berada di perpustakaan menjadi faktor penting dalam memastikan lingkungan pembelajaran yang kondusif.
Diakhir materinya, Heti menyampaikan sebuah quote: “Hari ini Pembaca, Besok seorang Pemimpin.”***
Release: Humas PKKMB IAKN Kupang
Editor: Merling Messakh (Humas IAKN Kupang)