IAKN Kupang (Kemenag) — Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang melalui Program Studi Pendidikan Agama Kristen (PAK), Jurusan Ilmu Pendidikan Kristen, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kristen, melaksanakan kegiatan asesmen lapangan yang berlangsung selama dua hari, Kamis,8 – Jumat, 9 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan bagian penting dari proses akreditasi yang dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK), sebagai upaya penjaminan mutu pendidikan tinggi di bidang kependidikan.
Tim asesor yang hadir dalam kegiatan ini terdiri dari dua akademisi berpengalaman, yakni Dr. Florentina Wijayani Kusumawati, M.Th., M.Pd. dari Universitas Kristen Immanuel Yogyakarta, dan Dr. Markus Oci, M.Pd.K. dari Sekolah Tinggi Teologi Kanaan Nusantara Ungaran. Keduanya hadir untuk melakukan telaah secara menyeluruh terhadap pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi di Program Studi PAK, termasuk mutu manajemen akademik, tenaga pendidik, mahasiswa, serta dukungan sarana-prasarana.
Dalam sambutan pembukaannya, Rektor IAKN Kupang, Dr. I Made Suardana, M.Th. menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kehadiran kedua asesor dan menegaskan bahwa asesmen ini bukan semata mengejar akreditasi, melainkan momentum reflektif untuk mengembangkan kualitas institusi secara menyeluruh. “Program Studi PAK adalah salah satu prodi unggulan di IAKN Kupang. Dengan jumlah mahasiswa mencapai lebih dari 4.000 dan dukungan dosen terbanyak, prodi ini menjadi tulang punggung kampus dalam penguatan mutu akademik,” ungkap Rektor.
Lebih lanjut, Rektor menekankan pentingnya sinergi antara asesor dan civitas akademika dalam memotret kondisi riil lembaga. Ia berharap kegiatan ini dapat menghasilkan catatan konstruktif demi pembangunan prodi yang lebih baik ke depan. “Kami percaya, kehadiran Bapak/Ibu asesor akan membawa catatan dan rekomendasi luar biasa. Proses ini bukan hanya tentang akreditasi, tetapi tentang panggilan tanggung jawab kita bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi keagamaan di Nusa Tenggara Timur,” tambahnya.
Dr. Florentina Wijayani Kusumawati sebagai asesor pertama menyampaikan rasa syukurnya atas sambutan hangat yang diterimanya. “Kami merasa sudah menjadi bagian dari keluarga besar IAKN Kupang. Kami hadir tidak untuk menghakimi, melainkan untuk melihat kondisi apa adanya dan membantu menggali potensi terbaik yang dimiliki oleh prodi,” ujarnya. Ia juga menegaskan bahwa dalam proses asesmen, keterbukaan menjadi hal penting untuk mencapai evaluasi yang objektif dan membangun.
Senada dengan itu, asesor kedua, Dr. Markus Oci, memperkenalkan dirinya sebagai akademisi asal Kalimantan Barat yang kini berdomisili di Yogyakarta dan aktif sebagai Wakil Ketua Bidang Akademik serta Ketua Penjaminan Mutu di STT Kanaan Nusantara Ungaran. Ia menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan seluruh tim di IAKN Kupang. “Kami diutus untuk mendampingi, bukan menghakimi. Mari kita manfaatkan momentum ini sebagai ruang saling belajar demi kemajuan pendidikan Kristen yang berkualitas dan relevan dengan tantangan zaman,” tuturnya.*
Penulis : Devrialdo Pa’at
Editor: Merling Messakh
Foto: Fredy Duka & James Taneo
Administrator: Yermi Solukh