IAKN Kupang (Kemenag) – – – Mahasiswa Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang, Rolin Benu, berhasil mengukir prestasi gemilang di kancah nasional dengan meraih medali perunggu pada cabang olahraga sepak takraw di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh 2024. Berlangsung di Kabupaten Idi, Aceh, pada 7-8 September 2024, Rolin bersama rekannya, Arvita Tobo, bertanding di nomor double event dan sukses mengharumkan nama Nusa Tenggara Timur (NTT).
Di bawah asuhan pelatih Apriani Ketsnay dan manajer David Here, Rolin dan Arvita menghadapi tantangan berat sejak awal kompetisi. Pada laga pertama, mereka harus takluk di tangan tuan rumah, Aceh. Namun, pada pertandingan kedua melawan Sumatera Utara, tim ini berhasil bangkit dan meraih kemenangan, memastikan posisi ketiga dan membawa pulang medali perunggu.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan teman-teman, dosen, serta pimpinan kampus, yang selalu memberikan motivasi,” ujar Rolin melalui wawancara dengan Humas IAKN Kupang, Senin (09/09/2024). Lebih lanjut, Rolin berharap prestasinya dapat memotivasi mahasiswa lain untuk mengasah bakat dan kemampuan mereka. “Semoga ini jadi inspirasi bagi teman-teman agar terus berjuang meraih prestasi,” tambahnya.
Rolin Benu, mahasiswa semester 8 Program Studi Pendidikan Agama Kristen, berasal dari So’e, dan sudah memiliki kecintaan pada olahraga sepak takraw sejak duduk di bangku SD pada tahun 2009. Kendati ini adalah pengalaman pertamanya di ajang nasional, Rolin menunjukkan ketangguhan dan dedikasi tinggi dalam setiap pertandingan.
Dukungan penuh dari keluarga juga menjadi salah satu kekuatan Rolin. Anak kedua dari lima bersaudara ini mendapat restu dan dorongan penuh dari orang tuanya, meski sang ayah bekerja sebagai honorer di dinas kebersihan dan ibunya seorang ibu rumah tangga. “Terima kasih atas doa dan motivasi dari bapak, semoga bapak cepat sembuh dari sakit stroke,” ucap Rolin, penuh haru, mengingat kondisi ayahnya.
Sebelum bertanding, tujuh atlet sepak takraw dari NTT mengikuti seleksi, namun hanya dua yang terpilih mewakili daerah, yaitu Rolin dan Arvita. Dukungan dari seluruh masyarakat NTT, dosen, teman-teman, dan keluarga menjadi kekuatan utama mereka dalam menghadapi persaingan di ajang besar seperti PON.
Prestasi Rolin tidak hanya membanggakan keluarganya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa IAKN Kupang dan masyarakat NTT. Prestasi ini membuktikan bahwa dengan kerja keras dan dukungan yang kuat, mimpi besar bisa diwujudkan di panggung nasional.***
Penulis: Merling Messakh
Administrator: Melki Saekoko
