IAKN Kupang (Kemenag) – – – Pada Senin, (23/10/2023) Lapangan Upacara Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang dipenuhi semangat saat seluruh pimpinan, dosen, dan pegawai berkumpul untuk apel pagi. Dalam apel pagi yang penuh antusiasme, para petugas apel seperti Pemimpin Apel Allan M. Pandie, S.Kom, Petugas Protokol Hesty Dara, M.Pd, Pengucapan Lima Nilai Budaya Kerja oleh Tircha T.M. Motto, S.Kom, dan doa yang dipimpin oleh Cynthia T. Kambuno, M.Sn, turut berperan dalam menyelenggarakan kegiatan ini.
Arahan dalam apel pagi ini disampaikan oleh Dekan Fakultas Seni Keagamaan Kristen, Hemi D. Bara Pa, M.Pd.K, yang memulai arahan dengan menyapa seluruh peserta. Dalam sambutannya, Dekan FSKK mengangkat beberapa isu penting yang berkaitan dengan disiplin, kerja sama, dan kesuksesan bersama di IAKN Kupang.
Berikut adalah beberapa poin utama yang disampaikan oleh Dekan FSKK:
Apel: “Mari kita tertib dalam kegiatan apel. Tepat jam 7.30 WITA, sebaiknya kita sudah ada di lokasi apel. Waktu adalah aset berharga, dan kita harus menghormatinya. Mari menjadi disiplin terhadap waktu.”
Akreditasi: “Mari bersama-sama mendukung dan menjalani proses akreditasi program studi. Setiap kriteria penilaian harus diperhatikan dengan cermat. Terima kasih kepada Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) karena proses akreditasi berjalan sesuai tahapan yang ditetapkan.”
Data Mahasiswa: “Kita harus menyelesaikan data mahasiswa minggu ini, karena data ini memiliki dampak besar pada berbagai aspek lainnya.”
Ujian Tengah Semester (UTS): “Saatnya UTS akan segera dimulai. Mari segera memberikan laporan kepada program studi terkait dan persiapkan soal UTS.”
Dosen Pembimbing Akademik (PA): “Dosen PA diharapkan untuk melaporkan keaktifan mahasiswa di kelas kepada program studi. Ini merupakan tanggung jawab penting dalam membimbing mahasiswa.”
Realisasi Anggaran: “Penting untuk memperhatikan setiap kegiatan karena realisasi anggaran sangat penting dalam menjalankan berbagai program.”
Dekan FSKK menutup arahannya dengan membagikan pemikiran dari Martin Luther, tokoh reformasi terkenal. “Hidup ini adalah perjalanan menuju pertobatan. Bagi saya, kampus ini adalah perjalanan menuju pemenuhan aturan-aturan. Mari bersama-sama tegakkan aturan untuk mencapai tujuan bersama,” kata Dekan Fakultas Seni Keagamaan Kristen.***
Penulis: Merling Messakh (Humas IAKN Kupang)
