(Kupang-Humas The 2nd ICC-IRS 2023) Pada hari Jumat, 7 Juli 2023 Rektor IAKN Kupang (Dr. Harun Y. Natonis, M.Si) selaku ketua tim pengarah (Organizing Committee), Ketua Tim Penanggung jawab substansi OC (Marla M. Djami, M.Si) dan Sekretaris Panitia (Martin Ch. Liufeto, M.Pd) tiba di Bogor dalam rangka mempresentasikan progress persiapan The 2nd ICC-IRS 2023 di hadapan DIRJEN BIMAS Kristen Kemenag RI (Dr. Jeane Marie Tulung, S.Th, M.Pd), Penanggung Jawab Steering Committee (Prof.Dr. Achmad Syahid), SESDITJEN BIMAS Kristen dan Para Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri di Indonesia.
Presentasi persiapan The 2nd ICC-IRS 2023 berlangsung di Hotel Salak The Heritage pada pukul 14.00 s/d 16.40 Wib yang dipimpin oleh Marla M. Djami, M.Si selaku Ketua Tim Penanggung jawab substansi (Organizing Committee) mendapat respon positif sehingga tidak ada perubahan yang signifikan, perubahan terjadi pada rundown, selanjutnya saran dan masukan yang diberikan oleh DIRJEN BIMAS Kristen, SESDITJEN BIMAS Kristen dan Para Rektor PTKKN untuk memastikan kelancaran kegiatan nanti.
Rencananya kegiatan The 2nd ICC-IRS dilaksanakan di Hotel Aston, Kupang NTT (hosted IAKN Kupang) pada tanggal 13 -16 Juli 2023. Kegiatan ini mengangkat tema “Religion, Education and Arts Studies in Post Humanism Era.”
Sasaran dari kegiatan The 2nd ICC-IRS adalah untuk meningkatakan kompetensi dosen, guru, peneliti dan mahasiswa pascasarjana, publikasi karya ilmiah di jurnal internasional terindeks scopus, publikasi karya ilmiah di jurnal nasional terindeks sinta, publikasi karya ilmiah di prosiding internasional, pembentukan kerja sama dan upgrading pengelola jurnal milik Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk, meningkatkan kepekaan dan daya kritis civitas akademika PTKN terhadap berbagai isu dan perkembangan global yang sementara terjadi, menunjang proses belajar mengajar, meningkatkan profesionalisme dosen, meningkatkan kapasitas dan jejaring dosen dan perguruan tinggi, meningkatkan pengalaman internasional dosen dan perguruan tinggi, menghasilkan publikasi 234 artikel.
