IAKN Kupang (Kemenag) – – – – Setelah Ibadah Awal Pekan yang dihadiri oleh seluruh civitas akademika Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang pada Senin, (25/09/2023), Rektor IAKN Kupang, Dr. Harun Yermia Natonis, M.Si memberikan arahan penting kepada semua yang hadir. Dalam arahannya, Rektor Natonis menyoroti beberapa aspek utama yang akan menjadi fokus di IAKN Kupang dalam waktu dekat.
1. Wisuda: Salah satu poin utama yang diangkat oleh Rektor adalah persiapan untuk acara wisuda. Ia mengharapkan panitia wisuda dapat bekerja dengan baik dan hati-hati, khususnya dalam penulisan ijazah. “Kita harus memastikan bahwa tanggal pada ijazah sesuai dengan tanggal Yudisium,” tegasnya. Wisuda adalah salah satu momen penting dalam kehidupan akademik, dan IAKN Kupang bertekad untuk menjalankannya dengan sukses dan keakuratan yang tinggi.
2. Pendidikan dan Pengajaran: Rektor juga menggarisbawahi pentingnya pelaksanaan perkuliahan yang berkualitas. “Perkuliahan harus terlaksana dengan baik,” katanya. Ia mengingatkan seluruh staf akademik untuk memberikan perhatian maksimal kepada pelayanan kepada mahasiswa. Memastikan bahwa proses pembelajaran berjalan lancar dan mahasiswa mendapatkan pendampingan yang mereka butuhkan adalah prioritas utama.
3. Fokus pada Akreditasi: Rektor dengan tegas meminta semua Dekan fakultas untuk fokus pada proses akreditasi. Akreditasi adalah salah satu indikator kualitas utama sebuah perguruan tinggi, dan IAKN Kupang bertekad untuk mencapai standar yang tinggi dalam hal ini. “Kita harus bekerja keras untuk meningkatkan mutu akademik dan administrasi,” katanya. Ini akan membantu memperkuat reputasi dan kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh IAKN Kupang.
4. Homebase IAKN Kupang: Rektor juga menyampaikan rasa syukur karena IAKN Kupang adalah satu-satunya Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN) yang memiliki homebase IAKN bukan STAKN lagi. Hal ini menjadi prestasi dan tanggung jawab besar bagi institusi ini untuk menjaga dan mengembangkan nilai-nilai keagamaan Kristen dalam pendidikan tinggi.***
Penulis: Merling Messakh (Humas IAKN Kupang)