Tag Archives: Ibadah Pembukaan PKKMB IAKN Kupang Tekankan Pentingnya Toleransi dan Pengorbanan

Ibadah Pembukaan PKKMB IAKN Kupang Tekankan Pentingnya Toleransi dan Pengorbanan

IAKN Kupang (Kemenag) – – – Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang memulai rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dengan ibadah pembukaan pada Senin (26/08/2024) Pukul 08.00 wita. Tema yang diangkat dalam ibadah kali ini sesuai dengan Tema PKKMB IAKN Kupang Tahun 2024 yakni “Membangun Karakter Demokratis dan Nasionalis di Era Digital.” Ibadah ini dihadiri oleh Plh. Rektor IAKN Kupang, Maxy Lak’apu, M.Pd.K, bersama para pimpinan, dosen, pegawai, dan 1.345 mahasiswa baru.

Ibadah tersebut dipandu oleh Liturgos Meyrlin Saefatu, M.Th, dan singer Irony Saefatu, M.Pd, serta pemain musik oleh Yefta Bako, M.Sn.

Firman Tuhan disampaikan oleh Kaleb Lelo, M.Pd, yang mengajak seluruh peserta untuk merenungkan pentingnya membangun karakter yang demokratis dan nasionalis, terutama di tengah kemajuan teknologi yang pesat.

Dalam khotbahnya, Kaleb menekankan bahwa era digital membawa perubahan besar dalam kehidupan bermasyarakat, yang menuntut setiap individu untuk memiliki karakter yang kuat dalam menghargai perbedaan dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan. Berdasarkan Matius 22:39, ia menggarisbawahi pentingnya kasih terhadap sesama sebagai dasar dalam membentuk sikap demokratis yang menghormati keragaman. “Untuk membangun Karakter demokratis dan nasionalis maka perlu memiliki sikap menghargai perbedaan, rasa mencintai toleransi, dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan untuk membangun dan memajukannya. Ini adalah wujud dari mencintai sesama. ” Pesannya.

Kaleb menambahkan “Di era digital, di mana informasi bergerak cepat dan batasan fisik hampir tak ada, kita dituntut untuk lebih bijak dan berintegritas dalam berinteraksi. Karakter demokratis dan nasionalis harus menjadi panduan dalam setiap tindakan kita, baik di dunia nyata maupun dunia maya,” ujar Kaleb dengan penuh semangat.

Kaleb juga menyoroti perlunya sikap nasionalisme yang kokoh sebagai benteng dalam menjaga persatuan bangsa di tengah derasnya arus globalisasi. “Mari jaga keutuhan bangsa dengan mengasihi sesama” Pesan Kaleb.***

Penulis : Merling Messakh
Administrator: Melki Saekoko