Ibadah awal pekan di Minggu pertama bulan April di Institut Agama Kristen Negeri Kupang, dilaksanakan pada Hari Senin, 3 April 2023 di Ruang Lobby Pascasarjana Pada Pukul 08.00 WITA. Ibadah ini dilayani oleh Mahasiswa Pascasarjana IAKN Kupang (Magister) dan diikuti oleh Para Pimpinan bersama seluruh civitas akademika IAKN Kupang.

Firman Tuhan terambil dari Yesaya 53: 4-5 “Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.” Dengan tema “Kasih Allah bagi Manusia Berdosa.” Pengkotbah oleh salah satu mahasiswa Pascasarjana (Alfaris Max Hayer). Dalam kotbahnya, Alfaris mengatakan bahwa Jika kita memaknai Kehidupan dalam Kristus, maka kita akan berpengharapan dan sukacita dalam hidupnya. Tanpa kasih Tuhan kita tidak mungkin ada sampai hari ini. Tanpa kasih Tuhan kita tidak mungkin berpengharapan. Ia juga menjabarkan Tiga hal yang diperoleh orang percaya melalui penderitaan Kristus, yaitu:
1. Melalui Penderitaan Kristus kita dibebaskan dari perbudakan dosa (ay.4 – 5a).
2. Melalui Penderitaan Kristus kita dibebaskan dari dosa (ay. 5b)
3. Melalui Penderitaan Kristus kita memperoleh hidup yang kekal (Yoh. 3:16; Efesus 2: 8-9).

Dalam kesempatan ini Rektor IAKN Kupang (Dr. Harun Y. Natonis, M.Si) menyampaikan beberapa arahan, diantaranya:
1. Tes CPPPK
” Saya perhatikan melalui youtube baru 1 orang yang lolos tes ini. ini adalah suatu keprihatinan. Saya minta semua belajar dan persiapkan diri.”

2. Berikan waktu untuk ibadah
“Mohon beri waktu untuk ibadah, beri waktu untuk berdoa, karena ibadah itu wajib. Kita punya banyak pergumulan. Doa harus menjadi nomor 1. Kampus bisa berkembang maju jika kita mengandalkan Tuhan sebagai nomor 1.” ujar Rektor

3. Beasiswa Mahasiswa
“Mohon Ibu Warek I kawal supaya tidak ada korban. Pastikan penilaian dosen terhadap mahasiswa itu obyektif.” Kata Rektor

4. Akreditasi dan re – Akreditasi
Berkaitan dengan akreditasi Rektor IAKN Kupang mengatakan “Ini tidak bisa ditunda. Saya mohon dekan dan wakil dekan dukung Ibu Warek I dalam hal ini.”

5. “Kita sudah membangun MOU dengan berbagai instansi. Jika Prodi atau fakultas ingin membuat kegiatan, tolong undang narasumber dan moderator dari sana.” Ujar Rektor.

6. “Sabtu kemarin ada sosialisasi dari MENPAN RB Tentang Jafung. Untuk kenaikan jafung, juga ditentukan oleh SKP. Jadi penilaian ini tentulah obyektif. Mari semua dosen memperhatikan ini. Jangan sampai dosen pensiun dengan asisten ahli.” Ungkap Rektor.

7. Penelitian
Berkaitan dengan penelitian, Rektor mengatakan bahwa “Penelitian wqajib menjadi nomor satu dalam kenaikan jafung. jangan main – main di penelitian. Buku referensi memperoleh poin tertinggi. Bagi yang tidak memasukan laporan penelitian, jangan diberi tanggung jawab lagi..” Rektor juga menegaskan bahwa “Tidak ada alasan bagi dosen untuk tidak meneliti. Lembaga ini sudah 15 tahun. sudah harus produktif.”

8. Absen PUSAKA
“Paling lambat bulan Juni kita sudah absen menggunakan PUSAKA.”

9. Laporan Kinerja
Rektor mengingatkan semua civitas akademika bahwa bata smemasukan laporan kinerja tanggal 5 setiap bulan.

10. “Kemarin kami sudah periksa BKD. Jika PNS Tidak memenuhi syarat maka untuk sementara ia tidak memperoleh tunjangan kinerja. Jika Non PNS Tidak Memenuhi Syarat maka untuk sementara serdosnya tidak dibayarkan.”

Di akhir dari arahannya, Rektor mengajak semua Civitas akademika untuk bekerjasama memajukan IAKN Kupang. “Mari bersatu untuk kemajuan lembaga.”

Ibadah ditutup dengan pengumuman oleh BINROPUS (Dr. Daud Saleh Luji, M.Pd) bahwa Minggu depan ibadah akan dilayani oleh Prodi Pastoral Konseling.